The Best Thing That U CAN Do To Show Your Love

Rutinitas dan kesibukan seringkali mencuri yang kekuatan dan kemampuan terbaik dari dalam diri kita yaitu kasih. Kasih dapat mengubahkan suatu kehidupan tetapi apakah mengasihi merupakan salah satu target pencapaian dalam agenda kita pada setiap hari-hari kita? Sayangnya, bahkan mereka orang yang paling dekat dengan kita hanya menerima sisa-sisa dari waktu yang kita punya.


Seseorang pernah berkata "jika tujuan kesuksesan karir saya adalah bagi keluarga, lantas kenapa keluarga merupakan hal pertama yang saya korbankan demi tujuan tersebut?"


Sebuah perenungan bagi kita semua. Kita bisa jadi orang yang terlihat sukses tetapi memiliki kehidupan yang tidak memperkaya kehidupan orang lain. Satu-satunya cara untuk membuat anda tetap kaya dan membuat orang lain juga kaya secara bersamaan bukanlah dengan mengumpulkan harta dan membaginya kepada semua orang. Saya rasa, anda juga pasti keberatan ;)

Banyak hal sederhana dan praktis yang dapat kita lakukan untuk memperkaya kehidupan orang lain. Mungkin, hanya butuh 30 detik untuk melakukannya namun anda tidak akan pernah menyadari betapa besar dampaknya terhadap kehidupan seseorang yang anda sentuh.

Pikirkan ini, sapaan "selamat pagi" yang ramah kepada satpam kompleks anda, senyum ramah kepada orang-orang yang anda temui di jalan, sebuah pelukan hangat bagi anggota keluarga anda, sebuah sapaan hangat lewat BBM, sms kepada seorang teman.

Saya memiliki sebuah pilihan di tengah kesibukan saya sepanjang hari untuk bersikap tidak perduli atau sebaliknya. Ketika pulang dan merasa lelah, saya punya pilihan untuk menolak permintaan orang tua saya yang terkesan terlalu banyak bagi saya yang sedang lelah atau tetap melayani mereka. Ya, saya masih perlu sedikit memaksakan diri untuk melayani orang tua dan adik-adik saya dengan cara sederhana seperti memotong buah untuk mereka, pijit papa mama dan fokus pada kebutuhan-kebutuhan mereka dibandingkan kebutuhan saya sendiri. Melelahkan, ya. Menyenangkan, ya. Apa prioritas anda?


Prioritas saya untuk memiliki kehidupan yang tidak hanya memperkaya diri saya melainkan juga orang lain dan saya harus mulai dengan sebuah sikap sederhana tanpa motif pribadi, hanya ingin melayani.


Pagi ini saya sedang dalam keadaan yang terburu-buru sebenarnya. Pagi-pagi saya dapat BBM dari pacar yang nanya titipan form kliring yang dia titipin ditaruh dimana. Karna saya kerja, saya harus meninggalkannya di tempat yang sudah saya informasikan kepada dia supaya nanti dia bisa ambil kalau sempat. Saya pun membuat sebaris kalimat kecil yang bunyinya "Love (sign) you". Singkat, karna ingat? Saya sedang buru-buru ;)

Hal ini saya ceritakan bukan untuk pamer kemesraan atau kebahagiaan, percaya deh. Kami juga suka berantem, beda pendapat dan banyak hal. Tapi hari ini, saya membagikan sebuah hal sederhana tentang mengeluarkan kekuatan yang terbaik dari dalam diri kita untuk mengasihi orang lain. Terutama orang-orang yang berada dekat dengan kita.

Bahan Yang Diperlukan. Spidol dan kertas. Saya lebih suka menggunakan spidol warna-warni.

Ini sebenarnya cuma ada tulisan dengan warna pink, yang hijau-hijau itu balesan dari doi. Slip setoran itu barang yang mau doi ambil.





Sekian sharing berikut tips sederhana nya. Hari ini sebenarnya banyak cerita lain, potong buah buat Domestic Helper saya, buatin salad buat mama, potong buah untuk sekeluarga. Semua saya lakukan dalam keadaan tubuh yang extra lelah hari ini entah kenapa, mungkin mengikuti cuaca dingin. Besok-besok cerita lagi karna My Best tentu tidak akan berhenti sampai hari ini saja. I wish to hear from u too.

Happy Loving,
Febryna Halim

Keep Your Strength Under Control

Ketika kita membuka mata di pagi hari, tanpa disadari sudah ada daftar rutinitas yang kita jalani secara berurutan dari hari ke hari; minggu demi minggu atau bahkan bulan demi bulan. Dari mandi pagi, membereskan tempat tidur, memasak untuk sarapan pagi (mungkin), lalu berangkat kerja dan menghadapi kemacetan sebelum akhirnya duduk seharian di depan komputer sampai akhirnya di malam hari di penghujung hari kita , kita akan masuk ke tempat tidur sambil menyimpulkan betapa menyenangkan atau betapa menyebalkannya hari ini sembari memprediksi tentang hari esok. Buktinya, gue sering baca timeline yang isinya "besok pasti mata gue bengkak", "besok akan jadi hari yang tidak menyenangkan" dan beberapa kalimat dengan tujuan yang sama. Masa depan.

Kehidupan yang penuh dengan rentetan rutinitas serta hal-hal tidak menyenangkan yang tidak dapat dihindari setiap hari dapat membuat semangat kita surut di pertengahan minggu dan seakan di-recharge kembali pada weekend.

Apakah memang semangat hanya akan ada pada titik puncak setelah weekend atau liburan panjang? I think, it's all about what we decide. How do u think?


Saya juga mengalami hal yang di atas setiap hari, mulai dari kemacetan di pagi hari hingga berbagai kejadian yang membutuhkan kekuatan yang terkontrol dari dalam diri saya untuk menghadapinya tanpa dipengaruhi rasa tidak bersemangat.

Saya selalu percaya bahwa kesempatan bukanlah sesuatu yang datang secara tiba-tiba. Kesempatan adalah waktu yang dipertemukan dengan kekuatan yang dikontrol.


Mungkin ada beberapa orang yang kelihatannya memiliki kekuatan yang lebih untuk menyelesaikan setiap tantangan yang terdapat pada sebuah kesempatan. Kita mungkin adalah orangnya, namun satu hal; jangan pernah lupakan sebuah kalimat yaitu kekuatan yang di bawah kendali anda. Artinya, anda mungkin akan mengalami hal yang buruk atau keadaan yang diluar rencana anda. Tapi, kuasailah dan kendalikanlah diri anda agar anda tidak kehilangan kesempatan-kesempatan yang baik setiap hari.