MeNaNg MeNaN6

Pagi ini bangun dengan spirit yang merasa sedikit tertawan. Sesuatu yang tidak tampak seperti biasanya. Di toilet ketika mandi, aku berkomunikasi dengan Bapa, aku perangi. Aku menyadari hari² ini begitu banyak jiwa² yang sedang tertawan. Stagnasi secara spirit. Menjalani hidup hanya karena harus hidup namun dengan sisa² kekuatan yang ada. Tidak ada pertumbuhan, tidak ada kemenangan. Semua seperti rutinitas. Sangat sulid ketika sedang memiliki spirit seperti saat ini, sulid untuk bertahan, apalagi bertumbuh. Namun dengan menyadari bahwa serangan demi serangan membuatku terlena, membuatku diam di tempat membuatku hampir² tidak berdaya seperti ada kekuatan yang muncul dari dalam diriku bahwa aku tidak boleh kalah, tidak untuk kali ini. Oke mungkin hari² yang lalu bisa, mungkin hari ini masih blm normal namun pasti ada serangan balik dariku karena aku tau aku bersama dengan Allahku. Seringkali ketika berada dalam kondisi seperti ini amatlah sulit untuk berjuang karena tampaknya keadaanpun tidak memungkinkan aku untuk rajin berjuang. Namun no noooo aku tidak akan kalah…^-^!

Aku adalah umat pemenang…

Sesuatu yang ku dapatkan setelah membaca 21 hukum sejati kepemimpinan-john Maxwell.

Kemenangan… Huh berapa banyak yang menginginkannya namun berapa banyak yang menyadari bahwa kemannangan adalah buah dari perjuangan terus menerus untuk mencari jalan agar bisa menang. Itu artinya ada begithu banyak kegagalan yang harus aku alami namun tidak ada waktu untuk berhenti, tidak ada waktu untuk terpuruk karena kekeliruan yang udah berlalu melainkan peduli pada apa yang sedang aku buat saat ini. Selama proses pencapaian kemenangan, aku harus terus melakukan sesuatu yang memungkinkan aku makin dekat dengan kemenangan. Kemenangan bisa dicapai lewat keadaan² yang luar biasa oleh orang² biasa yang memiliki karakter dan kesetiaan. Terus cari jalan untuk aku dapat menang dan tidak hanya itu, kerahkan kemampuan untuk mencapainya meski seringkali ada harga diri, reputasi, bahkan kenyamanan pribadi yang harus dikorbankan. Apapun yang ada dalam diriku muncul ke permukaan ketika aku sedang berada dalam tekanan, itu bisa membantu atau malah menjatuhkanku. Aku akan membangun karakter yang kuat lewat persekutuan yang erat bersama JC maka kemenangan demi kemenangan akan menjadi milikku. Daud mengalahkan tentara Filistin bukan dengan senjata hebat namun dengan kekuatan daripada nama Allah yang hidup. Sungguh Allah tidak membutuhkan kehebatanku, kesempurnaanku. DY bisa membawaku kepada kemenangan demi kemenangan dengan caraNya yang ajaib.

Hari ini juga TUHAN akan menyerahkan engkau ke dalam tanganku dan aku akan mengalahkan engkau dan memenggal kepalamu dari tubuhmu; hari ini juga aku akan memberikan mayatmu dan mayat tentara orang Filistin kepada burung-burung di udara dan kepada binatang-binatang liar, supaya seluruh bumi tahu, bahwa Israel mempunyai Allah,

Demikianlah Daud mengalahkan orang Filistin itu dengan umban dan batu; ia mengalahkan orang Filistin itu dan membunuhnya, tanpa pedang di tangan.

0 komentar: